Home » » Harga Bawang Melejit, GMN Duga Ada Praktik Kartel

Harga Bawang Melejit, GMN Duga Ada Praktik Kartel

Written By Unknown on Senin, 25 Maret 2013 | 22.28

Oris Riswan Budiana - detikBandung


Bandung - Harga bawang merah dan putih melejit dalam beberapa hari terakhir ini membuat gerah Garda Muda Nasional (GMN) Kota Bandung. Mereka pun turun ke jalan dengan menggelar aksi. Mereka menduga ada praktek kartel dalam impor komoditas bawang putih dan bawang merah.

"Kami menduga ada praktek kartel dalam impor bawang putih dan bawang merah sehingga harganya melambung," kata Ketua GMN Kota Bandung Mulyana Rahman dalam aksi di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (18/3/2013).

Dugaan adanya praktek kartel menurutnya terlihat dari rekomendasi impor produk holtikultura (RIPH) di mana 50 persen kuota impor bawang putih dikuasai kartel alias asosiasi yang terdiri dari 21 perusahaan dari 131 perusahaan yang mendapat izin RIPH.

Dampaknya, kenaikan harga bahan pangan melaku tak terkendali dan mengakibatkan petani serta pedagang yang bermodal kecil terpuruk.

"GMN menegaskan bahwa kartel dalam perdagangan dilarang keras karena merugikan rakyat," jelas Mulyana.

Itu menurutnya tercantum dalam UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. Dalam aksinya, massa menyuarakan lima tuntutan.

Pertama, turunkan dan stabilkan harga kebutuhan pokok. Kedua, tangkap para koruptor perdagangan impor. "Ketiga, bentuk UU anti perdagangan kartel," ucap Mulyana.

Keempat, tingkatkan subsidi pertanian agar para petani Indonesia dapat hidup layak. Terakhir, mendesak Menteri Pertanian turun dari jabatannya jika tak mampu menstabilkan harga sembako.

Dalam aksinya, sekitar 30 anggota GMN berkumpul di depan gerbang halaman Gedung Sate. Mereka membawa beberapa poster, di antaranya bertuliskan 'Tangkap Koruptor Perdagangan Kartel', 'Kartel=VOC', dan 'Stop Penjajahan Ekonomi'.

Satu mobil bak terbuka dijadikan panggung orasi. Puluhan polisi berjaga di sekitar lokasi untuk mengamankan aksi.

Share this article :
 
Support : Creating Website | bosoncho Template | bosoncho
Copyright © 2011. BOSONCHO - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by moh ina royana
Proudly powered by Blogger